img
(Foto: thinkstok)

Jakarta, Sebagian besar orang yang memiliki jam kerja sibuk mengonsumsi multivitamin untuk mencegah terkena penyakit. Tapi ada minuman tertentu yang sebaiknya dihindari saat mengonsumsi multivitamin karena bisa mengganggu proses penyerapan.

Multivitamin biasanya dikonsumsi setiap hari untuk membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mencukupi asupan vitamin. Umumnya multivitamin mengandung beberapa vitamin dan mineral yang dimasukkan dalam bentuk pil, kapsul atau serbuk.

Tapi beberapa minuman harus dihindari saat mengonsumsi multivitamin karena bisa mengganggu penyerapan vitamin dna mineral di dalam tubuh. Minuman tersebut adalah yang mengandung kafein serta produk susu, seperti dikutip dari Livestrong, Jumat (26/8/2011).

Minuman yang mengandung kafein seperti kopi, teh, soft drink (cola) atau cokelat jika dikonsumsi berbarengan atau dalam waktu dekat bisa mengganggu proses penyerapan dari kalsium dan juga vitamin D.

Sedangkan minuman yang berasal dari produk susu jika dikonsumsi bersamaan dengan multivitamin bisa mengganggu proses penyerapan vitamin dan mineral tertentu yang terkandung di dalamnya, sehingga menjadi tidak maksimal.

Pada dasarnya ada 3 cara interaksi makanan atau minuman dengan obat yang dikonsumsi, yaitu:

1. Mengganggu penyerapan dan pencernaan obat
Misalnya susu menghambat penyerapan zat besi di dalam lambung, kalsium dalam susu mengikat beberapa obat seperti suplemen zat besi dan antibiotik. Sedangkan makanan tinggi lemak dan serat memperlambat pengosongan perut sehingga dosis obat yang diserap lebih sedikit dari yang diharapkan.

2. Menghambat metabolisme dari obat baik di usus atau hati
Tubuh memecah obat dan mengeluarkan zat yang tidak terpakai ke dlam urin. Tapi minum jus jeruk bisa menghambat enzim dalam usus yang berfungsi memecah obat seperti penurun kolesterol, obat jantung dan obat imunologis. Karena tubuh kurang memetabolisme obat, maka dosis yang beredar dalam darah menjadi lebih banyak bisa 2-3 kali lipat dari yang diharapkan.

3. Meniru aksi atau tindakan dari obat
Beberapa makanan atau minuman bisa membesar-besarkan efek obat sehingga seolah-olah dosis yang dikonsumsi lebih tinggi dan berisiko menimbulkan efek samping. Misalnya alkohol bisa bekerja seperti obat penenang dan kafein meningkatkan efek dari obat asma yang mengandung teofilin.

Vera Farah Bararah - detikHealth